Network
SEPUTAR PANTURA – Polisi masih terus mendalami kasus pembunuhan yang dilakukan pria kepada ibu kandungnya di Desa Curug RT 03 RW 02, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal.
Korban yang bernama Subi (77) tewas usai diduga digorok oleh anaknya sendiri di rumah kediamannya hingga dikubur menggunakan sebuah karung di belakang rumah.
Terduga pelaku Ahmad Fauzi (45) sempat diduga mengalami gangguan jiwa oleh warga, namun ternyata saat dimintai keterangan dari pihak berwajib, pelaku masih kooperatif dalam menjawab semua pertanyaan yang dilakukan penyidik.
Baca Juga: Dari Rekaman CCTV Sekitar TKP, Polisi Ungkap Korban dan Pelaku Pembunuhan Mayat Dalam Karung
"Pelaku masih kooperatif saat ditanya oleh polisi hingga menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan. Namun, ada 3 kemungkinan motif yang dialaminya," ujar Kasatreskrim Polres Tegal, AKP Vonny Farizky usai ditemui awak media di Mapolres Tegal, Sabtu 29 April 2023.
Dikatakan, 3 kemungkinan motif tersebut diantaranya merupakan pelaku yang benar-benar gila, pelaku yang sakit hati terhadap ibunya dan atau ada pesugihan yang memang diikuti pelaku.
“Namun ini semua adalah kemungkinannya, akan tetapi kita masih terus mendalami dan pemeriksaan terhadap pelaku. Itu yang bisa saya sampaikan, detailnya nanti kita sampaikan rilis kalau sudah selesai,” jelasnya.
Sementara, berdasarkan hasil otopsi, korban Subi (77) meninggal dengan bekas luka parang atau benda tajam. Dimana, korban urat nadi pada leher putus dan mengalami pendarahan yang hebat.
"Korban meninggal disaat itu juga, ada luka senjata tajam di leher dan keterangan dari tersangka masih dalam pengembangan," pungkasnya.
