Lagi Membongkar, Seorang Pekerja Tower di Tegal Tewas Usai Terjepit Besi, Evakuasi Berjalan 3 Jam

- 20 Maret 2024, 15:29 WIB
Proses evakuasi pekerja tower di Tegal
Proses evakuasi pekerja tower di Tegal /Dimas Reza Y/Seputar Pantura/

SEPUTAR PANTURA - Seorang pria asal Desa Ternyang, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur dilaporkan meninggal dunia saat bekerja diatas tower dan terjepit tiang besi dibagian tubuhnya.

Peristiwa naas tersebut terjadi pukul 09.00 Wib di Desa Dukuhwringin, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu 20 Maret 2024.

Kapolres Tegal, AKBP Mochammad Sajarod Zakun melalui Kapolsek Slawi, AKP Bambang Marsudiyanto mengatakan berdasarkan laporan dari warga, ditemukan ada seorang pekerja yang tersangkut dibagian atas tower dengan ketinggian kurang lebih 50 meter.

Baca Juga: Diklaim Sudah Resmi Berizin, LPK Sakei Sebut Hanya Beri Pelatihan Bahasa dan Bukan Berangkatkan Tenaga Kerja

"Pada saat kejadian, korban masih hidup, namun saat proses evakuasi berjalan selama 3 jam, korban dinyatakan sudah tidak bernyawa," ujarnya.

Kapolsek Slawi, AKP Bambang Marsudiyanto
Kapolsek Slawi, AKP Bambang Marsudiyanto
Korban yang merupakan seorang pekerja tower telekomunikasi bersama dengan enam orang lainnya itu bernasib naas usai sebagai tower yang dibongkarnya patah. Sehingga, korban pun terjepit besi diketinggian 50 meter.

"Korban bernama Muhammad Aris (39) yang dugaan awal, pada saat tower sebagian patah, korban terjepit dibagian badannya oleh besi sehingga tidak bisa langsung seketika dilepas," jelasnya.

Baca Juga: Mulai Menghangat, Jejak Politikus Senior PDI Perjuangan Ini Masuk Bursa Cabup Tegal periode 2024-2029

Meski belum diketahui dari perusahaan mana korban bekerja, kata dia, namun berdasarkan keterangan dari warga ketujuh pekerja itu melakukan aktivitas sejak Minggu 17 Maret 2024 lali.

"Jadi ini sudah hari ke tiga aktivitas pembongkaran tower disini," bebernya.

Halaman:

Editor: Dimas Reza Y


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x