SEPUTAR PANTURA - Aksi unjuk rasa para pelaku usaha hingga pedagang di sekitar objek wisata Guci, Kabupaten Tegal didepan kantor Pemerintah Kabupaten Tegal sempat berujung ricuh.
Selain melakukan lempar sayuran hasil bumi yang dibawa, massa aksi juga merobohkan salah satu pintu gerbang pintu masuk kantor Pemerintah Kabupaten Tegal, Senin 4 Maret 2024.
Unjuk rasa tersebut diikuti oleh ratusan pedagang dari objek wisata Guci Kabupaten Tegal itu mengusung pernyataan sikap yang menolak tentang kenaikan retribusi objek wisata Guci.
Pantauan dari Seputar Pantura, massa melakukan aksi mulai pukul 09.00 Wib yang meminta ditemui oleh wakil rakyat untuk menyerap aspirasinya.
Tak lama kemudian, beberapa perwakilan massa juga menyampaikan keluh kesahnya didepan Pj Bupati Tegal, Agustyarsyah yang mengundangnya pada audiensi di kanto Pemkab Tegal.
Baca Juga: Update Hasil Hitung Suara Presiden di Brebes, Tegal dan Slawi, Siapa yang Unggul?
Namun, massa yang terlalu lama menunggu hasil dari audiensi itu terus melakukan orasi hingga terjadi kerusuhan yang bahkan mengakibatkan gerbang ambruk lantaran didorong oleh massa.
Aksi Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Retribusi Objek Wisata di Guci
Wakil Ketua Paguyuban Usaha Guci, Marsono menyampaikan, bahwa pemberlakuan kenaikan retribusi objek wisata Guci dinilai membuat pendapatan pelaku usaha mengalami penurunan.