Himawan menjelaskan, pihaknya belum mengetahui apakah surat suara tersebut sudah tercoblos maupun tidaknya. Namun demikian, pemilih teriak histeris setelah masuk ke dalam bilik suara dan kemudian mengancam akan viralkan.
"Kami juga tidak tahu apakah pemilih tersebut sudah mencoblos apa tidaknya, tapi kemudian pemilih tersebut teriak histreris yang mengaku sudah tercoblos dan bakal viralkan," jelasnya.
Padahal, kata dia, KPPS sudah memberikan saran untuk mengganti surat suara yang sudah rusak itu.
Baca Juga: Cegah Pelanggaran Hukum DATUN Pemkab Brebes dan Kejari Teken MoU
Diketahui, surat suara yang tercoblos di salah satu pasangan Capres-Cawapres yang viral itu kemudian dirobek oleh suami dari pemilih. Pemilih diketahui merupakan seorang wanita.***