SEPUTAR PANTURA - Setelah pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati ditutup, Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, memanggil peserta yang mengikuti penjaringan.
Pemanggilan tersebut untuk melakukan verifikasi dan wawancara terhadap 12 bakal calon yang telah mengembalikan berkas pendaftaran.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Brebes, Indra Kusuma mengatakan pemanggilan dilakukan guna mengetahui sejauh mana para bakal calon sebelum diajukan ke DPP PDIP.
Baca Juga: Residivis Kasus Pencurian di Tegal Kembali Beraksi, Pelaku Gasak Salon Usai Sebelumnya Curi Motor
" Karena, PDIP menginginkan pemimpin yang dapat meringankan beban masyarakat Brebes, khususnya dalam mengentaskan kemiskinan dan kebodohan," ucap Indra Kusuma kepada awak media, di DPC PDIP Kabupaten Brebes, Kamis 30 Mei 2024.
Sehingga, selain memiliki visi dan misi yang jelas, para bakal calon juga harus memiliki kemampuan di bidang finansial.
Supaya nanti kalau sudah menjadi pemimpin rakyat, akan bisa ikut meringankan beban masyarakat.
"Maka dengan adanya visi dan misi ini diharapkan akan bisa membantu masyarakarat di dalam mengentaskan kemiskinan terutama, dan kebdohan" ujar Indra.
Menurut Indra Kusuma, dari 12 bakal calon yang diverifikasi tersebut, juga akan dilakukan proses survei untuk mencari calon yang paling pantas untuk didukung oleh partai.