Setelah Papar 30 Ribu Orang Tebar Virus Antikorupsi, Bus KPK Tinggalkan Brebes

- 1 Juli 2024, 17:45 WIB
Sayonara, Setelah Papar 30 Ribu Orang Bus KPK Tinggalkan Brebes
Sayonara, Setelah Papar 30 Ribu Orang Bus KPK Tinggalkan Brebes /Doc/

PR PANTURA - Roadshow Bus KPK 2024 Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi akhirnya meninggalkan Brebes setelah bersukaria memapar 30 ribu orang selama lima hari menebar virus antikorupsi ke warga Masyarakat dari segala lapisan.

Aksi pendidikan antikorupsi di Kabupaten Brebes tersebut akhirnya berakhir setelah dilepas oleh Pj Bupati Iwanuddin Iskandar dari Alun-alun Brebes, Minggu 30 Juni 2024 kemarin.

Bus KPK meluncur menuju Kabupaten Wonosobo yang sebelumnya bertengger di Brebes sejak 26-30 Juni 2024. Selama kurang lebih lima hari itu, sejumlah agenda kegiatan telah sukses diselenggarakan.

Baca Juga: 250 Kamabigus Se-Kota Tegal Ikuti Kursus Orientasi Kepramukaan

Diawali dengan sambutan kedatangan Bus KPK, Studium General, Podcast, Pendidikan antikorupsi, temu komunitas, seminar antikorupsi hingga nonton bareng dan Senam Hajar Serangan Fajar, yang dipusatkan di Pendopo dan alun-alun Brebes.

Penjabat Bupati Brebes usai melepas Bus KPK mengatakan, pihaknya sangat mendukung program roadshow Bus KPK karena pendidikan antikorupsi harus terus digalakkan, tidak hanya saat KPK ada di Brebes saja.

"Nantinya sejumlah pendidik akan kita fasilitasi dalam memberikan edukasi. Apa lagi Brebes wilayahnya luas dengan jumlah penduduk yang sangat besar," jelas Iwanuddin.

Baca Juga: KPK Kenalkan Peran Profesi Edukasi Antikorupsi kepada Siswa di Kabupaten Brebes

Selain membuat program pendidikan antikorupsi yang berkelanjutan, Iwan berharap ada output dari semua ini bukan hanya Survei Penilaian Integritas (SPI) saja, namun dengan penerapan bahwa publik betul-betul mendapat kepuasan atas pelayanan dari pemerintah.

"Jadi indikatornya bukan hanya SPI saja, tapi lebih kepada pelayanan masyarakat yang lebih pasti, lebih murah, lebih akuntabel dan tidak ada indikasi koruptif," tandas Iwan.

Halaman:

Editor: Dimas Reza Y


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah