Jambore Kader Kesehatan, Upaya Tingkatkan Kapasitas Kader Kesehatan

- 29 Juni 2024, 11:24 WIB
Jambore Kader, Upaya Tingkatkan Kapasitas Kader Kesehatan
Jambore Kader, Upaya Tingkatkan Kapasitas Kader Kesehatan /Doc/

PR PANTURA - Ratusan Kader Kesehatan mengikuti Jambore Kader sebagai upaya peningkatan kapasitas kader. Jambore digelar di halaman dan aula lantai 5 Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes, Selasa 25 Juni 2024 lalu. Mereka berasal dari 297 desa dan kelurahan yang dikoordinir oleh 38 Puskesmas se Kabupaten Brebes.

Kepala Dinas Kesehatan Brebes Ineke Tri Sulistyowaty SKM MKes menuturkan, kegiatan Jambore Kader Kesehatan Tingkat kabupaten Brebes Tahun 2024 ini sebagai upaya meningkatkan kapasitas, wawasan kader dengan keterampilan dasar posyandu.

“Kami ingin meningkatkan kemampuan kader Kesehatan, kususnya yang bertugas di posyandu,” ujarnya.

Baca Juga: Lembaga Survei Pusaka Media Nusantara Klaim Umi Azizah Unggul Ketimbang 9 Calon Lainnya di Pilbup Tegal 2024

Diharapkan dengan kegiatan yang dikemas dalam Jambore Kader Kesehatan, para kader bisa lebih berperan aktif. Sebagai garda terdepan, mereka diharapkan dapat meneruskan program kesehatan kepada masyarakat. Ini kekuatan yang luar biasa, tentunya target yang didapatkan bagaimana penanganan awal tentang kesehatan kepada warganya.

Lebih lanjut Ineke menjelaskan, dengan peran kader-kader ini kita akan berupaya dan bekerja keras untuk pencegahan bahkan penurunan stunting dan penurunan AKI/AKB di Kabupaten Brebes.

Pelaksana harian (Plh) Asisten Sekda Bidang Pemerintahan Setda Brebes Ananto Heriwibowo menyampaikan apresiasi atas gelaran jambore kader. Dia berharap dengan diselenggarakannya Jambore Kader Kesehatan bisa mempererat tali silaturahmi antar kader posyandu. Juga bisa meningkatkan keterampilan para kader posyandu.

Baca Juga: Peringati Hari Bhayangkara ke 78, Polres Tegal Gelar Baksos dan Bansos di Desa Sumingkir

Apalagi, dalam jamboree ini juga disertai senam bersama dan lomba antar kader posyandu. Mereka juga dibekali tentang Kesehatan reproduksi oleh dr Sigit Laksmana SpOG.

“Alhamdulillah kasus Stunting di Brebes sudah ada penurunan, yang tadinya 29 persen menjadi 21 persen, meskipun pemerintah menarget angka 14 persen. Insya Allah, dengan niatan yang baik kita bisa terus menekan penurunan Stunting di Kabupaten Brebes," ungkap Bowo.

Halaman:

Editor: Dimas Reza Y


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah