Network
SEPUTAR PANTURA - Menjelang akhir jabatannya, Bupati Tegal berkesempatan mengikuti jalan sehat dalam rangka Hari Ulang Tahun Korpri ke 52 tingkat Kabupaten Tegal di Lapangan Pemkab Tegal, Minggu 17 Desember 2023 kemarin.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Kabupaten Tegal itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh ASN serta warga masyarakat yang telah mendukungnya untuk menjalankan amanat sebagai kepala daerah. Tak hanya mengucapkan terima kasih, Bupati Umi juga sampaikan pamit kepada seluruh ASN hingga warga Kabupaten Tegal.
"Hampir genap lima tahun yang lalu, atau tepatnya tanggal 8 Januari 2019, saya bersama mas Ardie telah menerima mandat dari warga Kabupaten Tegal menjalankan amanat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tegal. Sebuah amanat besar yang harus kami pertanggungjawabkan dunia akhirat untuk menghadirkan kebaikan dan kebahagiaan bagi seluruh warga Kabupaten Tegal," ujarnya dihadapan ribuan peserta jalan sehat dan silaturahmi ASN Kabupaten Tegal.
Baca Juga: Ikut Jalan Sehat dan Silaturahmi HUT ke-52 Korpri, Bupati Tegal Sampaikan Terima Kasih dan Pamit
"Atas nama pribadi dan juga keluarga, saya bersama mas Ardie menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak, ibu semua apabila selama lima tahun kami memimpin ada yang tersakiti, ada yang terluka, tersinggung dan tidak nyaman, maafkan kami," tambahnya.
"Nanti di tanggal 1 Januari 2024, kami mohon pamit. Kami datang tampak muka, kami pulang tampak punggung. Sekali lagi, terima kasih dan mari kita lanjutkan kerja-kerja kita. Semoga Allah merahmati dan melindungi kita semua, melancarkan segala urusan, memberikan kemudahan dan keselamatan kepada kita semua," tandasnya.
Lantas bagaimana sosok Bupati Tegal, Umi Azizah dan Wakilnya, Sabilillah Ardie yang akan pamit undur diri dari pemerintahan Kabupaten Tegal pada 31 Desember 2023 mendatang.
Baca Juga: Lantik 47 Kepala Desa Gelombang 1 Kabupaten Tegal, Bupati Tegal Berpesan Seperti Ini
Profil Bupati Tegal Umi Azizah
Sebagaimana dilansir dari laman jatengprov.go,id, sebelum berkecimpung di ranah politik, Umi lebih dulu mengawali kiprahnya dengan mendedikasikan diri aktif di organisasi kemasyarakatan perempuan Fatayat Nahdlatul Ulama (Fatayat NU) Kabupaten Tegal.
Tercatat, selama dua periode, alumnus Fisip Undip ini terpilih menjadi ketua PC Fatayat NU, yaitu tahun 1987-1992 dan 1992-1997. Kepiawaian Umi memimpin organisasi ini juga tercermin lewat kepemimpinannya sebagai Ketua PC Muslimat NU Kabupaten dari tahun 2005 hingga sekarang.
Sebagai pemimpin organisasi wanita terbesar di Kabupaten Tegal ini, Umi tidak hanya aktif di kegiatan keagamaan, tapi juga fokus pada pembenahan dan penguatan manajemen organisasi hingga pemberdayaan ekonomi perempuan.
Tak berhenti sampai disitu, wanita kelahiran 1960 ini selama menjabat sebagai wakil bupati juga dikenal aktif mengawal berbagai program sosial kemasyarakatan seperti penanggulangan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, kebencanaan hingga pengarusutamaan gender dan perlindungan anak.
Deretan prestasi Pemkab Tegal juga tidak terlepas dari tangan dingin Umi dan gaya kepemimpinannya yang mengayomi, sampai kemudian Umi dilantik menjadi Bupati Tegal tanggal 5 November 2018 meneruskan periode Enthus-Umi melalui Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.33-7765 Tahun 2018, dimana untuk pertama kalinya pula Kabupaten Tegal meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) 2018 Tingkat Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di penghujung tahun 2018.
Atas dorongan tekad untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, tidak korupsi, juga ketulusan hatinya dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Tegal yang lebih berkeadilan, perjalanannya menuju tampuk kepemimpinan melalui kontestasi Pilkada Serentak Tahun 2018 pun diraihnya dengan mudah, mendominasi hingga 71 persen suara sah.
Selama menjabat menjadi Bupati Tegal periode 2019-2024, Pemerintah Kabupaten Tegal kerap mendapatkan sejumlah penghargaan.
Diantaranya Pengembangan Kompetensi ASN Pemkab Tegal Terbaik Keenam se-Jateng yang saat itu diberikan oleh Ganjar Pranowo, kemudian penghargaan sistem merit dengan predikat baik dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), lalu jadi salah satu penerima penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) 2023 kepada 360 daerah.
Selain itu, Pemkab Tegal juga meraih IGA Award 2022 dari Mendagri dan penghargaan dari Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah diajang KIP Award 2023. Bahkan, dua penghargaan nasional Jasa Bakti Koperasi dan UKM dari KemenKopUKM Republik Indonesia serta lain sebagainya.
Baca Juga: Delapan Pejabat Tinggi Pratama Dilantik Bupati Tegal, Umi Azizah Berpesan Ini
Profil Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardi
Sementara itu Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardi merupakan sosok pria asli Lebaksiu Kabupaten Tegal. Ia merupakan cucu dari ulama ternama di Babakan, yaitu KH. Nasori.
Alumnus Temple University Philadelphia Amerika Serikat ini sejak kecil memang lebih banyak menghabiskan masa sekolahnya di Kota Kembang Bandung.
Selain sebagai Pengurus PP LPNU pusat, Ardi pernah menjadi Tenaga Ahli DPR RI dan Staf Khusus di Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Republik Indonesia Tahun 2009-2014, Ardi juga memiliki usaha di bidang pengembangan teknologi informasi lewat perusahaannya PT. Mega Kapital Utama dan PT. Barari Utama Global.
Pria kelahiran tahun 1983 ini resmi membantu Bupati Tegal Umi Azizah menjalankan program pembangunan jangka menengah Kabupaten Tegal 2019-2024 untuk mencapai visinya menuju masyarakat Kabupaten Tegal yang sejahtera, mandiri, unggul, berbudaya dan berakhlak mulia, dengan slogannya “mbangun berkah, gawe bungah”.***
