Mendikbud Ristek Sampaikan Konsep Ide Marketplace Guru saat Rapat Kerja Bersama Komisi X DPR RI, Apa Itu?

2 Juni 2023, 13:50 WIB
Ilustrasi guru /Dok. PANRB

SEPUTAR PANTURA – Menteri Pendidikan, Kebudataan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengungkapkan ide barunya yakni Marketplace Guru di rapat kerja bersama Komisi X DPR RI pada Rabu 24 Mei 2023.

Menteri Kemendikbud Ristek ungkapkan saat berdiskusi dengan keempat kementerian lainnya yakni Kemendagri, Kemenkeu dan Kemenpan RB terkait kesejahteraan guru.

Dalam diskusi itu dikonseplah tiga pilar yang diantaranya Marketplace Guru, Perekrutan oleh Sekolah dan Penempatan pada Formasi Kurang Peminat.

Baca Juga: Pertama Kali, Pesawat Terbesar Ini Mendarat di Bali, Gubernur Sambut Wisatawan Mancanegara

Lantas, apa sih itu Marketplace Guru?

Sebagaimana dilansir Seputar Pantura dari Pikiran Rakyat, Marketplace Guru merupakan wadah bagi guru untuk menemukan maupun ditemukan talentanya yang memungkinkan dipesan oleh institusi pendidikan sesuai formasi yang dibutuhkan.

Data guru yang sudah menjadi database itu kemudian dapat diakses oleh sekolah dengan bantuan teknologi. Sehingga, sekolah manapun bisa merekrut talenta guru itu melalui Marketplace Guru.

Nadiem mencontohkan seperti berbelanja dengan marketplace, bahwa melalui konsep ini pola perekrutan bisa pengangkatan setiap saat.

Baca Juga: Daftar Kode Redeem Genshin Impact Terbaru Hari Ini Jumat 2 Juni 2023, Klaim Primogems dan Mora

"Karena real time rekrutmen, tes seleksi nggak harus gelondongan dua kali setahun. Kita bisa punya testing center di mana-mana, yang kapan pun guru-guru honorer ingin masuk bisa mengikuti seleksi,” ujarnya.

Meski demikian, formasi masih tetap ditentukan pemerintah pusat, tetapi bersifat dinamis setiap tahun tergantung jumlah siswa.

“Marketplace untuk guru adalah suatu database yang nanti akan didukung secara teknologi di mana semua sekolah ini bisa mengakses siapa saja yang mau menjadi guru, dan siapa saja yang mau diundang menjadi guru di sekolah,” ujar Nadiem dalam rapat bersama DPR.

Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Terbaru Hari Ini Jumat 2 Juni 2023, Klaim Hadiah Skin Keren Ini

Kendati demikian, lanjut Nadiem, siapapun bisa masuk dalam Marketplace Guru ini. Termasuk, guru honorer, calon guru ASN maupun lulusan PPG Prajabatan.

“Siapa saja yang masuk dalam marketplace ini? Yang pertama, guru-guru honorer yang sudah masuk seleksi untuk mengikuti calon guru ASN. Yang kedua adalah lulusan PPG Prajabatan. Semua guru yang masuk ke marketplace ini sudah berhak mengajar di sekolah-sekolah,” ujarnya.

Dia menyampaikan, jika program ini terlaksana, pemerintah nantinya akan mengalihkan anggaran gaji dan tunjangan guru ASN dari daerah ke sekolah-sekolah yang terdaftar dalam Marketplace Guru. Termasuk anggaran yang hanya dibelanjakan hanya khusus untuk kebutuhan ini.

Baca Juga: Cek Dulu! Kode Redeem FF Free Fire Terbaru Hari Ini Jumat 2 Juni 2023, Klaim Gratis

"Kami akan transfer anggaran ini rekening sekolah langsung dan itu hanya boleh digunakan untuk perekrutan guru yang ada di dalam Marketplace Guru tadi," tutur Nadiem.

"Jadi penggunaan dana dikunci hanya untuk yang benar-benar boleh menjadi guru," katanya.

Marketplace Guru, Dua Tiga Pulau Terlampaui

Lewat Marketplace Guru ini, Nadiem berharap tak ada lagi guru yang kebingungan mencari lapangan kerja. Sekolah juga dapat lebih mudah merekrut lantaran akan ada testimoni talenta yang menjadi rujukan kerja calon tenaga pendidik.

Baca Juga: Rekomendasi 3 Tempat Nongkrong di Semarang Jawa Tengah yang Hits dan Instgramable, Kamu Pernah?

Marketplace Guru juga disebut dapat menjangkau dua pilar lainnya, yakni Perekrutan oleh Sekolah, dan Penempatan pada Formasi Kurang Peminat.

Sekolah ke depannya hanya bisa merekrut guru lewat Marketplace tersebut, sementara guru juga dapat lebih fleksibel mendaftar ke institusi pendidikan yang mereka inginkan.

Poin terakhir, pemerintah akan memastikan keterisian formasi guru di sekolah yang kurang peminat dengan mengambil talenta di Marketplace dan membekali mereka dengan beasiswa dan ikatan dinas.

"Calon guru akan ditempatkan di sekolah kurang peminat setidaknya tiga tahun, adanya tambahan insentif, dan beasiswa dengan ikatan dinas," tutur Nadiem.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Batang yang Enak, Nomor 4 Jika Kamu Penghafal Alquran Maka Gratis Ini

Disclaimer : Artikel ini sebelumnya pernah ditayangkan di Pikiran Rakyat dengan judul “Apa Itu Marketplace Guru? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini”.***

Editor: Dimas Reza Y

Tags

Terkini

Terpopuler