Jelang Pemilu 2024, Bupati Tegal Kumpulkan Forkopimda, Forkopimcam dan Pemerintahan Desa untuk Ini

- 28 Desember 2023, 11:47 WIB
Bupati Tegal, Umi Azizah saat mengumpulkan Forkopimda, Forkopimcam dan Pemerintah Desa di Pendopo Amangkurat, Pemkab Tegal
Bupati Tegal, Umi Azizah saat mengumpulkan Forkopimda, Forkopimcam dan Pemerintah Desa di Pendopo Amangkurat, Pemkab Tegal /Dimas Reza Y/ Seputar Pantura/

SEPUTAR PANTURA - Menjelang Pemilu 2024 sekaligus menjelang akhir jabatan Bupati-Wakil Bupati Tegal periode 2019-2024 mendatang, Bupati Tegal, Umi Azizah mengumpulkan Forkopimda, Forkopimcam dan pemerintahan desa untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 agar berjalan tertib, aman dan damai.

Pelaksanaan kegiatan tersebut berupa rapat koordinasi Forkopimda, Forkopimcam dan Pemerintahan desa di Pendopo Amangkuat, Pemkab Tegal, Rabu 27 Desember 2023 kemarin.

Dalam rakor tersebut, Umi menyampaikan bahwa tinggal menghitung beberapa hari Pemilu 2024 akan segera dilakukan. Oleh karenanya, ia meminta komitemen bersama untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 agar bisa berjalan tertib, aman dan damai.

Baca Juga: Kode Redeem Lords Mobile Hari Ini 28 Desember 2023, Klaim Bocoran Hadiah Terbaru Gratis

"Mencegah politisasi SARA dan politik uang, serta hoaks yang dapat menciderai semangat pesta demokrasi, sehingga kehadiran Pemilu 2024 ini bisa disambut dengan suka cita dan membuat rakyat bergembira," ujarnya.

Umi pun memandang, bahwa Pemilu 2024 ini bukanlah menjadi ajang perebutan kekuasaan, melainkan adu gagasan serta visi misi demi memajukan bansa ini.

"Jadi siapa pun yang terpilih nanti adalah pemimpin dan bagian dari bangsa ini," ungkapnya.

Baca Juga: Resmikan Gedung Baru RSUD dr Soeselo Slawi, Bupati Tegal Minta Pelayanan Kesehatan Lebih Ditingkatkan

Meski demikian, kata dia, perbedaan dalam Pemilu ini tidak bisa dihindari. Tinggal bagaimana perbedaan yang ada harus bisa dijadikan bagian dari sarana pendewasaan kehidupan sosial politik, kehidupan demokrasi, terutama dalam mensikapi keberagaman agar terhindar dari konflik perpecahan.

"Kiranya kita juga harus bisa memetakan berbagai upaya pencegahan, meningkatkan aspek keamanan dan ketertiban di masyarakat. Sebab keamanan Pemilu ini tidak hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara ataupun peserta Pemilu, tapi butuh peran aktif seluruh lapisan masyarakat. Sikap dan perilaku netralitas aparat penegak hukum sangat diperlukan untuk menciptakan Pemilu damai," jelasnya.

Halaman:

Editor: Dimas Reza Y


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah