Network
SEPUTAR PANTURA – Kabar mengenai hilangnya Patung Ganesha yang berada dibibir kawah Gunung Bromo disampaikan oleh Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS, Septi Eka Wardhani. Menurutnya Patung Ganesha yang berukuran 50x50x50 tersebut kemungkinan diduga jatuh ke dalam kawah atau diambil oknum yang tak bertanggung jawab.
Dilansir Seputar Pantura dari PRFM News, Septi mengemukakan bahwa kabar hilangnya Patung Ganesha pertama kali dikabarkan oleh warga setempat kepada Balai Besar Taman Nasonal Bromo-Tenger-Semeru (BB TNBTS).
Kabar tersebut kemudian diselidiki oleh tim gabungan polisi, TNI dan sejumlah pihak.
Baca Juga: Kamu akan Beruntung! Coba Yuk Klaim Kode Redeem ML Mobile Legends Terbaru Hari Ini Senin 22 Mei 2023
Masyarakat ini melaporkan bahwa Arca Ganesha yang berada di sebelah kiri sekitar 50 meter dari tangga di bibir kawah Bromo telah hilang.
Septi pun menyampaikan hilangnya arca ini hanya secara fisik saja. Namun filosofi Ganesha sebagai simbol ilmu pengetahuan berbentuk manusia berkepala gajah tak pernah hilang dan terus melekat pada masyarakat Tengger.
"Dari hasil olah TKP 19 Mei 2023 yang disampaikan langsung oleh Kapolres Probolinggo dibantu petugas BB TNBTS, TNI, masyarakat sekitar, didapatkan barang bukti kain pengikat Arca Ganesha masih dalam kondisi simpul terikat. Didapat pula serpihan pasir dari Arca Ganesha yang memperkuat indikasi bahwa arca tersebut jatuh ke kawah Gunung Bromo," jelasnya.
Baca Juga: Begini Sejarah Singkat Toko Buku Gunung Agung yang Dikabarkan Akan Tutup
Sebagai upaya tindak lanjut, beber Septi, area sekitar bibir kawah Bromo akan ditutup dan BB TNBTS mengimbau masyarakat juga pengunjung untuk menjaga kelestarian alam dan budaya di dalam kawasan TNBTS dengan tidak melakukan aksi vandalisme, menghormati sarana prasarana ibadah dan/atau budaya serta tidak meninggalkan sampah di dalam kawasan.
"Masyarakat berencana akan kembali membuat dan memasang Arca Ganesha sebelum perayaan Yadnya Kasada tahun 2023," tuturnya.
