SEPUTAR PANTURA – Maraknya kasus tawuran antar pelajar di Kabupaten Tegal baru-baru ini mengundang keprihatinan dari berbagai pihak. Hal tersebut juga ditanggapi Ketua DPRD Kabupaten Tegal, Moh Faiq.
Ketua DPRD Kabupaten Tegal pun memanggil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal hingga didampingi perwakilan 25 kepala sekolah untuk melakukan forum bersama di aula DPRD Kabupaten Tegal.
Usai berdiskusi bersama, Faiq pun menyampaikan 4 poin yang mesti dijalankan dalam waktu yang cepat.
Baca Juga: Polisi Amankan Pria yang Tega Membanting Anak Kandungnya Sendiri Sampai Meninggal Dunia
"Ada 4 poin yang kami sampaikan diantaranya langkah terdekat yang dilakukan secara bersama dengan stakeholder maupun instansi lainnya. Karena permasalahan ini jika diselesaikan cuma 1 element saja tidak bisa, namun semua stakeholder yang ada harus bergerak bersama," bebernya sebagaimana dikutip dari Portal Brebes, Selasa 14 Maret 2023.
Pertama, lanjut ia, bersama-sama untuk melakukan sidak dan sampling kepada sekolah yang dianggap paling potensi untuk melakukan tawuran.
"Nanti kami dari Pemerintah, Dinas terkait, Polres, Kodim, Kejaksaan hingga kami DPRD untuk bareng-bareng mengawal sidak itu," jelasnya.
Kedua, ia menyebut, dalam waktu dekat akan dirumuskan langkah kongkrit untuk mencari solusi yang sebetulnya seperti apa.
"Dalam waktu dekat, kita akan melakukan workshop atau semacamnya untuk merumuskan inventaris masalah dan kemudian mencarikan solusinya seperti apa dengan melibatkan berbagai elemen, bisa dari DPRD, OPD, Satpol PP, Kominfo, Dinsos, Polres, Kejaksaan, Kodim semuanya diundang. Bahkan dari rekan media, hingga aktivis yang lainnya," terangnya.