Network
SEPUTAR PANTURA – Jemaaah calon haji tertua asal Desa Batujara, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Juhani meminta turun lantaran dirinya teringat harus memberi makan ayam peliharaanya. Dia meminta ijin untuk pulang terlebih dulu ke rumah.
“Dia berkata, ‘ka imah heula rek marab heula hayam’. Mungkin karena lansia, perasaan dia masih di kampungnya,” tutur Yuyud, sebagaimana dilansir Seputar Pantura dari Pikiran Rakyat.
Juhani merupakan salah seorang jemaah haji tertua yang berasal dari Kabupaten Majalengka yang tergabung dalam kloter I. Dia berangkat dari Bandara Kertajati, Minggu 28 Mei 2023 lalu.
Menurut keterangan anak tertuanya, saat ini Juhani menginjak usia 97 tahun, tetapi dalam paspor tercatat 95 tahun.
Baru-baru ini nama Juhani cukup populer dikalangan jemaah haji juga dimedia sosial karena banyak yang mengunggah foto dan tingkatnya baik di pesawat maupun saat keberangkatan dan turun dari pesawat.
Rupa-rupanya jemaah calon haji tertua asal Majalengka ini mengalami Demensia.
Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Terupdate Hari Ini Senin 5 Juni 2023, Klaim Primogems dan Mora
Lantas, ap aitu Demensia?
Dilansir dari MitraKeluarga, Demensia merupakan istilah untuk kepikunan, yang merupakan gangguan otak yang berdampak pada kemampuan seseorang untuk berkomunikasi dan melakukan aktivitas sehari-hari.
Demensia sendiri terdiri dari berbagai jenis, salah satunya adalah Alzheimer. Selain Alzheimer, jenis demensia lainnya adalah demensia vaskuler, dementia lewy body, dementia parkinson, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile Hari Ini Senin 5 Juni 2023, Klaim dan Dapatkan Reward Ini
Adapun penyakit Alzheimer adalah salah satu bentuk demensia sekaligus menjadi penyebab paling umum dari demensia, terhitung 60-80% dari kasus demensia. Penyakit ini memiliki dampak yang ditargetkan pada bagian otak yang mengontrol kemampuan seseorang untuk berpikir, mengingat, dan berkomunikasi dengan bahasa.
Penyakit Alzheimer semakin memburuk seiring waktu dan memengaruhi memori, bahasa, dan pikiran.
Gejala awal Demensia cenderung ringan, yang seringkali dimulai dengan mudah lupa. Selanjutnya, gejala dapat berkembang secara progresif hingga tahap lanjut.
Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Senin 5 Juni 2023, Banyak Hadiah Skin dan Emblem Gratis Disini
Gejala awal pada penderita Demensia ini diantaranya mudah lupa pada hal yang sederhana, lupa waktu dan tersesat pada arah yang sering dilalui.
Kemudian, gejala progresif pada penderita demensia itu diantaranya semakin sulit mengingat, sering mengalami fase kebingungan, sering mengajukan pertanyaan berulang, kebersihan yang buruk dan pengambilan keputusan yang buruk.
Selanjutnya, gejala lanjut pada penderita Demensia ini diantaranya tidak mampu merawat diri sendiri, merasa kesulitan dengan waktu, kesulitan mengingat orang dan tempat yang dikkenal, perubahan perilaku dan depresi.
Baca Juga: Tukar!! Kode Redeem FF Free Fire Hari Ini Senin 5 Juni 2023, Dapatkan Hadiah Terbaru
Kendati demikian, menurut Tim Pemandu Haji Daerah ustaz Yuyud Aspiyudin, kakek Juhani bukan satu-satunya jemaah haji yang terganggu kondisi kesehatannya, tetapi ada beberapa jemaah lain malah yang lain ada yang tidak bisa beranjak dari hotel karena kondisinya yang tak memungkinkan.
"Ada juga satu jemaah yang enggak bisa kemana-mana karena kesehatannya, terpaksa saya cari mukimin yang ada di madinah untuk ngurusin, dari mulai mandi dan aktivitas lainya termasuk ibadahnya. Kekek Juhani tergolong sehat, berjalan masih kuat hanya memang sedikit dimensia," ujar Yuyud.***
